MUARA TEWEH – Seorang warga Desa Liang Naga, Kecamatan Teweh Baru menemukan mayat di kebun saat sedang mencari kayu bakar pada Minggu 14 November 2021 sekitar pukul 11.20 WIB.
Temuan mayat tersebut diketahui pertama kali oleh Ilyas seorang petani asal Desa Liang Naga. Kapolsek Teweh Tengah, AKP Reny Arafah SH membenarkan mengenai kejadian penemuan mayat tersebut.
Diterangkan Kapolsek, bahwa saksi atau penemu mayat tersebut awalnya sedang mencari kayu bakar di salah satu kebun, saat sedang asyik mencari kayu bakar saksi mencium bau tak sedap.
Lalu, saksi melakukan pencarian terhadap bau tersebut, saksi menemukan sesosok mayat dengan posisi miring menghadap tanah. Mendapati hal tersebut, saksi langsung melaporkan penemuan mayat tersebut kepada Kepala Desa.
“Setelah Kades liang naga mengetahui hal tersebut langsung menghubungi pihak BPBD kabupaten Barito Utara dan Polsek Teweh Tengah. Lalu anggota BPBD, anggota identifikasi Polres Barut beserta anggota Polsek Teweh Tengah langsung mendatangi TKP Penemuan Mayat tersebut,” terangnya, Senin 15 November 2021.
Setelah diidentifikasi diketahui mayat tersebut merupakan nenek Gagai yang sudah berusia 70 tahun warga desa Liang Naga. Korban diketahui hilang selama 22 hari sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kebun miliknya.
“Setelah mengetahui hasil identifikasi, mayat korban di evakuasi dan dibawa kerumah duka,” ungkap Kapolsek.
Disampaikan pula, mengenai kematian korban, pihak keluarga tidak bersedia untuk korban dilakukan visum dan otopsi karena menurut keluarga kematian korban dianggap musibah. “Pihak keluarga membuat surat pernyataan bahwa keluarga tidak bersedia dilakukan visum ataupun otopsi dengan diketahui oleh kepala Desa Liang Naga,” jelasnya.(Red)
