MUARA TEWEH – Tanaman hias menjadi salah satu tren yang sedang marak saat ini. Bahkan ada tanaman hias yang memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi.
Justru tren tersebut mengundang aksi oknum-oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan aksi pencurian tanaman hias.
Hal ini terjadi di salah satu rumah warga di jalan Pramuka, Gg simpang SPBU, Kelurahan Lanjas, Kecamatan Teweh tengah pada Kamis 1 April 2021 dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Korban yakni Mama Fadli kehilangan tanaman hiasnya hingga 11 buah dengan kerugian mencapai jutaan rupiah. Aksi pencurian tersebut diketahui korban saat melihat rekaman CCTV mereka.
Ternyata, aksi pencurian tersebut dilakukan oleh seorang perempuan yang mengambil pot berisikan tanaman hias dengan cara masuk ke halaman dan teras rumah korban.
Mama Fadli memperkirakan ada sekitar 11 pot tanaman hiasnya yang dicuri dengan harga yang bervariasi. “Kalau total kerugian bisa mencapai jutaan karena ada beberapa jenis bunga seperti Keladi, Aglonema (banyak jenisnya) dan janda bolong,” kata mama Fadli, Kamis 1 April 2021.
Aksi pencurian tersebut hampir setiap malam dilakukan oleh pelaku yang terlihat jelas di CCTV yang dipasang di depan rumah. “Setiap malam aksi pencurian pot tanaman hias dilakukan pelaku, dan kalau dilihat dari rekaman CCTV aksi pencurian itu dilakukan oleh seorang perempuan yang menggunakan kain untuk menutup kepala,” kata dia.
Mama Fadli menduga pelaku pencurian memasuki areal taman hias tersebut melewati pagar yang sudah dibuat olehnya. Dia pun melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
“Mungkin semua warga di sini sudah pernah kehilangan tanaman hias, tetapi jumlahnya tidak seberapa, ada yang dua pot sampai tiga pot tanaman hias. Dan aksi pencurian itu dilakukan setiap malam, kadang dua pot tanaman hias yang ia curi, malam berikutnya dilakukan lagi aksi pencurian pot tanaman. Kita berharap pelaku bisa tertangkap agar jera dan tidak lagi mengulangi perbuatannya,” ujar dia.(Red)
