KABARBORNEO, BALANGAN- Tuntutan jaman yang semakin maju serta keingin tahuan para siswa yang terus bertambah seiring dengan berkembangnya ilmu teknologi harus membuat guru makin termotivasi agar tidak tertinggal arus globalisasi .
Kalau kita tidak perkembangan jaman dan teknologi maka kita akan tergerus oleh waktu dan pada akhirnya akan kehilangan kepercayaan diri saat memberikan ilmunya kepada anak didik yang sudah semakin maju dari tahun ketahun keingin tahuannya, paparnya, hal tersebut diungkapkan oleh legislator DPRD Balangan ,Eddy Yulianto.
Anggota Dewan mantan Kepala Dinas Pendidikan ini uga berharap para tenaga pengajar sekarang jangan malu untuk terus belajar baik melakukan studi banding kedaerah lain atau melalui internet, jangan merasa sudah hebat karena masih banyak yang berada diatas kita.
“guru-guru kita terutama di kabupaten ini untuk terus mawas diri dan memberikan yang terbaik bagi anak didik dengan terus menempa diri mereka untuk berkembang dan berkembang mengikuti perkembangan jaman,” ucap anggota dewan besutan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Jangan sampai ada kesenjangan dunia pendidikan didesa, kecamatan dan kabupaten karena sumber daya manusia gurunya .
Pekerjaan rumah yang harus dituntaskan oleh dinas pendidikan untuk bagaimana kedepannya agar dunia pendidikan kita jangan stagnan atau jalan ditempat kurangnya SDM guru dan penempatan yang kurang merata .
Kita harus sadari bahwa standar pendidikan di kabupaten ini masih jauh dibandingkan dengan daerah lain, apalagi yang sudah maju hal ini dapat kita rasakan bagaimana seorang lulusan nomor satu sampai tiga dikabupaten ini begitu susahnya masuk perguruan tinggi ternama.
Ini artinya masih banyak yang harus kita benahi agar dunia pendidikan kita setara dengan daerah lain bahkan kalau bisa lebih maju lagi dengan cara peningkatan SDM guru, fasilitas pendidikan baik sarana maupun prasarananya.
Hal penting yang harus dimengerti adalah bagaimana kita mengubah pola pikir atau minset para guru bahwa dalam pembelajarannya bukan hanya sekedar kewajiban namun adanya tanggungjawab moral bagaimana mendorong dan mengolah agar anak didiknya bisa maju serta bisa bersaing untuk standar nasional, internasional atau paling tidak untuk provinsi, tandasnya …(Theo)
